SERATUS RUPIAH PART II

……anganku melayang memikirkan ongkos yang aku butuhkan ternyata Rp. 2.500, aku memeriksa dompet coklat ku, ternyata isinya hanya 1.000 rupiah, lalu 1.500 aku dapat dimana? Mau minjam g enak, karena udah terlalu sering minjam sama marwan, teman tetangga kos ku, akhirnya aku bergeriliya membuka semua laci-laci ku, aha,,,,,aku dapat uang, 100 rupaiah receh,,,pas dihitung jumlahnya hanya 700 rupiah, aku bergeriliya lagi, kali ini semua saku celana aku buka, berharap ada 100 rupiah lainnya yang bisa ku dapatkan, ternyata oh ternyata, 100 rupiah itu tak ada. Semua saku celana telah aku buka, semua laci telah aku buka, waktu masuk kerja tinggal 15 menit lagi, namun aku belum punya uang buat ongkos ke tempat kerja.
Aku tak cepat putus asa, aku melanjutkan bergeriliya lagi, sambil memikirkan dimana aku sering mencampakkan uang-uang receh 100 rupiah yang dulu aku anggap tak berharga itu. Memang ketika kita di atas, uang sedang banyak, kita sering melupakan hal-hal kecil, termasuk uang 100 rupiah seperti tidak bermakna. Waduh, kok tiba-tiba aku jadi orang bijak ya,,he he he he. Ku lihat jam hitam ku, waduuuuuh, tinggal 10 menit lagi ni masuk kerja, uang baru 1.700 rupiah, masih butuh 800 rupiah lagi,,,, dalam kesusahan ini pun aku berdoa, ya Allah, berikan lah hamba mu ini uang, 800 rupiah saja.
Aku ingat, aku sering mencampakkan 100 rupiah ke bawah tempat tidur, aku pun langsung merangkak ke bawah tempat tidur,,,seraaaaaaaaaaaaaaang,,,,,ternyata ingatanku masih kuat juga, dibawah tempat tidurku ternyata harta 100 rupiah banyak bergelimpangan. Aku merangkak dari pojok satu ke pojok yang lain demi 100 rupiah, 100 rupiah demi 100 rupiah pun mulai terkumpulkan.
Waduuuuhhhhh, pas aku hitung uangnya hanya 600 rupiah,,,tidaaaaaaaaaaaaaaak,,,ternyata susah sekali mencari uang 800 rupiah, buktinya sudah 5 menit sudah aku mencari aku hanya bisa mendapatkan 600 rupiah. Tidak bisa dibiarkan, aku pun langsung keluar dari kolong tempat tidur ku, haaaaaaaaaaahhhhh,,, baju kerja putihku berubah hitam,,,aku langsung mebukanya  dan kemudian mengganti dengan baju putih yang lain.
Aku memakainya tergesa tergesa, tiba-tiba sesuatu jatuh dari kantongku,,,,Alhamdulillah ya ALLAH, ternyata yang jatuh adalah uang seribu rupiah. Dengan semagat aku mengambil uang itu, dan dengan mata berkaca-kaca aku mengucapkan ALHAMDULILLAH sekali lagi,,,,,,bergegas aku lari dari kamar kost ku, sepatu belum tertali rapi, baju belum dimasukkan ke celana, aku langsung berlari ke tempat menunggu angkot. Alhamdulillah, angkotnya sudah ada, aku langsung naik angkot…didalam angkot saya memeriksa uang receh yang telah susah payah aku kumpulkan, Jumlahnya  2 lembar 1.000 rupiah, 13 biji koin 100 rupiah,,,,,,,,Alhamdulillah, kayaknya aku bisa sampai tempat kerja.


He he he he he he he he…..

Komentar